Perumahan BARASIH dirancang sebagai model hunian layak, sehat, dan ramah lingkungan yang mengedepankan pendekatan berbasis komunitas. Setiap unit hunian dirancang dengan memperhatikan aspek keberlanjutan, efisiensi ruang, dan keterpaduan dengan lingkungan sekitar. Rumah-rumah dibangun dengan struktur yang memenuhi standar keselamatan dan kenyamanan, serta didukung oleh infrastruktur pendukung yang berorientasi lingkungan. Diharapkan Perumahan BARASIH menjadi percontohan perumahan yang sehat dan berkelanjutan.

1. Meningkatkan Akses Hunian Layak bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR)
2. Mewujudkan Permukiman yang Sehat dan Ramah Lingkungan.
3. Mendorong Pembangunan Berbasis Komunitas.
4. Mengintegrasikan Prinsip Keberlanjutan dalam Pembangunan Permukiman.
5. Meningkatkan Kualitas Hidup dan Kesejahteraan Warga.
6. Menjadi Model Replikasi Inovatif bagi Program Perumahan Daerah.

1. Akses Hunian Layak yang Lebih Merata.
2. Kesehatan Lingkungan dan Individu Meningkat.
3. Terbangunnya Solidaritas dan Kemandirian Komunitas.
4. Lingkungan Permukiman yang Asri dan Berkelanjutan.
5. Peningkatan Nilai Sosial dan Ekonomi Warga.
6. Peningkatan Kapasitas Daerah dalam Penanganan Perumahan.

        Perumahan BARASIH (Bangun Rumah Sehat dan Hijau) merupakan inovasi pembangunan rumah layak bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dengan pendekatan berbasis komunitas dan berwawasan lingkungan. Perumahan dibagi dalam 3 Klaster, yakni Klaster RITK (Rumah Inti Tumbuh Konvensional) dengan rumah tipe 18, Klaster Mikro dengan rumah tipe 36, dan Klaster Relokasi Korban Bencana atau Program Pemerintah. Inovasi ini bertujuan menyediakan hunian yang aman, sehat, dan berkelanjutan melalui keterlibatan aktif warga dalam perencanaan, pembangunan, dan pengelolaan kawasan permukiman. Rumah dirancang dengan memperhatikan aspek kelayakan bangunan, sanitasi layak, akses air minum layak, serta ruang terbuka hijau untuk mendukung kualitas hidup yang lebih baik. Dibandingkan perumahan standar, Perumahan BARASIH membawa perubahan signifikan pada aspek lingkungan melalui pengelolaan persampahan mandiri dan konsep perumahan hijau. Hal tersebut dapat menghasilkan manfaat berupa peningkatan kualitas hunian, solidaritas sosial, dan potensi replikasi di daerah lain sebagai model perumahan inovatif dan inklusif.

Video Tidak Tersedia