INOVASI
| Nama Instansi | RSUD |
|---|---|
| Nama Inovasi | E-Rekam Medis RSUD BHHB |
| Jenis Inovasi | Digital |
| Inisiator | OPD |
| Bentuk Inovasi | Inovasi Tata Kelola Pemerintahan Daerah |
| Waktu Uji Coba | 04-11-2024 |
| Waktu Implementasi | 23-12-2024 |
Inovasi E-Rekam
Medis di RSUD Brigjend H. Hasan Basry Kandangan merupakan langkah strategis
dalam mendukung digitalisasi pelayanan kesehatan dan meningkatkan mutu
pelayanan medis. Inovasi ini dirancang untuk menggantikan sistem pencatatan
rekam medis manual yang selama ini memiliki berbagai keterbatasan, seperti
keterlambatan akses data, risiko kehilangan dokumen, dan kesalahan pencatatan.
Rancang bangun
inovasi dimulai dengan analisis kebutuhan pelayanan serta pemetaan alur proses
rekam medis dari pendaftaran hingga pelayanan lanjutan. Sistem ini dikembangkan
berbasis web dan terintegrasi langsung dengan SIMRS (Sistem Informasi Manajemen
Rumah Sakit), memungkinkan data pasien dapat diakses secara real-time oleh
tenaga medis yang berwenang. Modul utama dalam sistem ini meliputi pencatatan
data identitas pasien, anamnesis, hasil pemeriksaan fisik dan penunjang,
diagnosis, terapi, serta rencana tindak lanjut.
Untuk menjamin
keamanan data, sistem dilengkapi dengan fitur autentikasi pengguna, backup data
rutin, serta pengaturan hak akses sesuai peran masing-masing tenaga kesehatan.
Pelatihan intensif juga diberikan kepada tenaga medis, petugas rekam medis, dan
tenaga IT untuk memastikan kelancaran implementasi dan penggunaan sistem secara
optimal.
Pokok perubahan
yang dihasilkan dari inovasi ini antara lain:
- Transformasi dari sistem pencatatan berbasis kertas
ke sistem digital berbasis elektronik.
- Akses informasi pasien menjadi lebih cepat dan
efisien, dari sebelumnya membutuhkan waktu pencarian manual menjadi hanya
beberapa detik melalui sistem.
- Meningkatkan akurasi dan kelengkapan dokumentasi
medis dengan adanya validasi sistem terhadap data yang belum lengkap.
- Mengurangi risiko kehilangan atau kerusakan data
rekam medis karena data tersimpan secara digital dan terstruktur.
- Meningkatkan koordinasi antarunit layanan karena
seluruh bagian rumah sakit dapat mengakses data pasien secara bersamaan
dan terintegrasi.
Dengan penerapan
E-Rekam Medis ini, RSUD Brigjend H. Hasan Basry Kandangan telah mengambil
langkah maju dalam modernisasi layanan rumah sakit, mendukung transparansi,
efisiensi kerja, serta keselamatan pasien, sekaligus sejalan dengan program
nasional digitalisasi kesehatan berbasis Satu Sehat.
Tujuan
E-Rekam Medis RSUD Brigjend H. Hasan Basry Kandangan
1.
Meningkatkan kecepatan
dan kemudahan akses data pasien
E-Rekam Medis memungkinkan tenaga medis mengakses riwayat kesehatan
pasien secara cepat dan akurat, sehingga proses diagnosis dan pengambilan
keputusan medis menjadi lebih efisien.
- Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan
Dengan pencatatan yang lebih lengkap, rapi, dan terstandar, pelayanan
kepada pasien menjadi lebih tepat sasaran dan berkesinambungan.
- Mengurangi risiko kesalahan pencatatan dan
kehilangan data
Sistem digital membantu menghindari kesalahan tulis, dokumen yang hilang,
atau catatan yang rusak seperti yang kerap terjadi pada sistem manual.
- Mendukung integrasi data antarunit dan pelayanan
E-Rekam Medis terhubung dengan sistem informasi rumah sakit, sehingga
memudahkan koordinasi antarunit pelayanan seperti IGD, rawat jalan, rawat inap,
laboratorium, dan farmasi.
- Meningkatkan efisiensi kerja tenaga kesehatan
Waktu yang sebelumnya digunakan untuk mencari atau menyalin dokumen kini
dapat dialihkan untuk fokus pada pelayanan langsung kepada pasien.
- Mendukung transparansi dan akuntabilitas
pelayanan
Setiap tindakan medis yang dicatat secara elektronik dapat ditelusuri
secara jelas, mendukung audit internal dan peningkatan mutu pelayanan.
- Menjadi bagian dari transformasi digital rumah
sakit
E-Rekam Medis merupakan langkah nyata dalam mewujudkan pelayanan berbasis
teknologi informasi dan mendukung kebijakan nasional “Satu Sehat” dalam
digitalisasi data kesehatan.
Manfaat E-Rekam Medis RSUD
Brigjend H. Hasan Basry Kandangan
- Akses Data Pasien Lebih Cepat dan Akurat
Tenaga medis
dapat mengakses riwayat kesehatan pasien secara real-time, sehingga mempercepat
proses diagnosis, pengobatan, dan pengambilan keputusan klinis.
- Dokumentasi Lebih Lengkap dan Terstandar
Seluruh
tindakan medis, hasil pemeriksaan, dan terapi pasien terdokumentasi secara
sistematis dan konsisten, mengurangi risiko kekeliruan atau informasi yang
tertinggal.
- Meningkatkan Koordinasi Lintas Unit
Sistem E-Rekam
Medis terintegrasi dengan SIMRS, sehingga semua unit seperti IGD, rawat jalan,
rawat inap, laboratorium, dan farmasi dapat melihat data pasien secara terpadu.
- Mengurangi Risiko Kehilangan atau Kerusakan Data
Karena data
disimpan secara digital, risiko kehilangan akibat arsip rusak, terbakar, atau
hilang dapat diminimalkan. Data juga dapat dicadangkan secara berkala.
- Efisiensi Waktu dan Biaya Operasional
Pencarian dan
pencatatan data yang dulunya memakan waktu kini menjadi lebih cepat, mengurangi
kebutuhan akan kertas, lemari arsip, dan tenaga administrasi tambahan.
- Mempermudah Pemantauan dan Evaluasi Kinerja
Data yang
tersimpan dalam sistem elektronik memudahkan rumah sakit dalam melakukan audit,
evaluasi mutu pelayanan, dan pelaporan manajemen.
- Mendukung Keselamatan dan Kepuasan Pasien
Pelayanan yang
cepat, tepat, dan terdokumentasi dengan baik akan berdampak positif terhadap
keselamatan pasien dan meningkatkan kepuasan mereka terhadap layanan rumah
sakit.
- Menunjang Program Nasional Digitalisasi
Kesehatan
E-Rekam Medis
menjadi fondasi penting dalam mendukung kebijakan Kementerian Kesehatan RI
melalui program “Satu Sehat” yang menekankan interoperabilitas data kesehatan
antar fasilitas layanan.
Sebelum inovasi
dijalankan, pencatatan rekam medis masih dilakukan secara manual menggunakan
formulir kertas. Hal ini menyebabkan berbagai kendala, antara lain proses
pencarian data pasien yang memakan waktu lama, risiko kehilangan atau kerusakan
arsip, serta kesalahan pencatatan karena tulisan tangan atau dokumen yang tidak
lengkap. Tenaga medis sering kali mengalami keterlambatan dalam mengakses
informasi penting saat mengambil keputusan klinis, yang berdampak pada waktu
tunggu pasien dan kualitas pelayanan secara keseluruhan.
Setelah
penerapan E-Rekam Medis, RSUD Brigjend H. Hasan Basry Kandangan mengalami
sejumlah peningkatan nyata. Sistem pencatatan kini berbasis digital dan
terintegrasi dengan SIMRS, memungkinkan seluruh unit pelayanan mengakses data
pasien secara cepat, akurat, dan aman. Proses dokumentasi medis menjadi lebih
efisien karena data dapat diisi langsung oleh dokter atau petugas melalui
komputer, tanpa harus mengisi secara manual.
Beberapa hasil
dan kelebihan setelah inovasi dijalankan meliputi:
- Akses data pasien menjadi instan (kurang dari 1
menit), dibanding sebelumnya yang memakan waktu hingga 10 menit.
- Kelengkapan pengisian data meningkat karena
sistem memberikan notifikasi jika ada kolom yang belum terisi.
- Dokumen rekam medis tidak lagi hilang atau rusak
karena tersimpan dalam sistem digital yang terproteksi.
- Koordinasi antarunit lebih cepat karena semua
pihak dapat mengakses informasi yang sama secara bersamaan.
- Waktu tunggu pasien menurun, dan kepuasan
pengguna layanan meningkat.
Dengan hasil tersebut, E-Rekam Medis terbukti membawa perubahan besar terhadap sistem pelayanan kesehatan di RSUD Brigjend H. Hasan Basry Kandangan, sekaligus memperkuat komitmen rumah sakit dalam mewujudkan pelayanan yang modern, aman, dan berkelanjutan.
All rights Reserved © Your Company, 2021
Made with by ThemeWagon