Perubahan yang dilakukan bukan pada fisik, namun lebih pada pembiasaan murid dan guru untuk memakan buah-buahan secara rutin di sekolah. Rambu adalah singkatan dari rabu makan buah. Dengan pembiasaan ini dapat menambah asupan gizi yang seimbang serta mengurangi memakan makanan berpengawet dan berpemanis buatan.

Tujuan inovasi adalah:

1.    Sebagai alternatif makanan murid-murid daripada camilan yang berpengawet dan berpemanis buatan

2.    Memperkenalkan kebiasaan makan buah sehat di sekolah juga dapat menjadi sarana edukasi bagi siswa tentang pentingnya pola        makan sehat.

3.    Menambah asupan gizi seimbang yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak-anak, sehingga anak dapat tumbuh dengan baik dan semangat.

Manfaat yang diperoleh adalah:

1.    Para murid mengenal tentang buah-buhan lokal, dan buhahan yang ada di luar daerah.

2.    Bahan makan para murid jadi sehat dan berkualitas yang banyak mengandung  serat, vitamin, dan mineral, bukan lagi makanan cepat saji dan mengandung pengawet dan pemanis buatan.

3.    Para murid menjadi terbiasa memakan buah-buahan.

Hasil Inovasi Rambu adalah :

1.      Membuat para murid terbiasa makan buah, sehingga mengurangi makanan yang berpengawet dan berpemanis buatan.

2.      Para murid mendapatkan asupan gizi yang seimbang, sehingga menambah semangat dalam belajar dan tubuh menjadi sehat.

3.      Sampah-sampah anorganik berkurang, karena para murid jarang memakan makanan instan yang menggunakan bungkus plastik.

Video Tidak Tersedia